Yamaha Vega yang sejatinya bebek kelas mid low sudah tak berbentuk lagi
di tangan Aries Hernandez. Pasalnya pemilik toko variasi motor di Lawang
ini sudah menyulapnya dengan gaya transeksual. “Kalo transeksual gini
pasti menarik orang dan membuat bertanya-tanya itu memang maksud saya !”
kekeh Aries.
Proyek pertama yaitu memodifikasi rangka. Agar konstruksinya presisi maka konsep sasis minimoto diterapkan. Bagian centerbone ditambahkan besi pipa 1 dim dengan tebal 4 mm yang dipasang di atas frame Vega originalnya.
Bagian depan kian gagah setelah menunjuk sokbreker up side down sedangkan lengan ayun merujuk aseso minimoto. Agar dapat bekerja secara sempurna maka as komstir T atas bawah disesuaikan dengan ukuran Vega.
”Untuk kedok kupasang KLX sedangkan ajrutannya kuaplikasi monosok Ride It,” bisik Aries yang mempercayakan pada Abit, sohibnya untuk proses modifikasi ganti kelamin ini. Bodi nampak sporty setelah menunjuk bahan plastik replika minimoto.
Kaki-kaki disempurnakan merujuk pelek 17 inchi di depan dan 14 inchi di buritan. ”Untuk tromolnya kupasang variasi SE sedangkan belakang custom model SE,” lanjutnya. Makin pakem sistem pengereman depan belakang merujuk disc brake variasi. cand
SPEK MODIF PELEK : TDR, BAN : Swallow, SOK DPN : up side down, LENGAN AYUN : custom, TROMOL DPN : variasi, TROMOL BLKG : custom, SOK BLKG : aseso, KALIPER : Brembo, DISC BRAKE DPN : variasi, DISC BRAKE BLKG : variasi, MODIFIKATOR : Trend Variasi, Pasar Lawang, Lawang-Malang.
Proyek pertama yaitu memodifikasi rangka. Agar konstruksinya presisi maka konsep sasis minimoto diterapkan. Bagian centerbone ditambahkan besi pipa 1 dim dengan tebal 4 mm yang dipasang di atas frame Vega originalnya.
Bagian depan kian gagah setelah menunjuk sokbreker up side down sedangkan lengan ayun merujuk aseso minimoto. Agar dapat bekerja secara sempurna maka as komstir T atas bawah disesuaikan dengan ukuran Vega.
”Untuk kedok kupasang KLX sedangkan ajrutannya kuaplikasi monosok Ride It,” bisik Aries yang mempercayakan pada Abit, sohibnya untuk proses modifikasi ganti kelamin ini. Bodi nampak sporty setelah menunjuk bahan plastik replika minimoto.
Kaki-kaki disempurnakan merujuk pelek 17 inchi di depan dan 14 inchi di buritan. ”Untuk tromolnya kupasang variasi SE sedangkan belakang custom model SE,” lanjutnya. Makin pakem sistem pengereman depan belakang merujuk disc brake variasi. cand
SPEK MODIF PELEK : TDR, BAN : Swallow, SOK DPN : up side down, LENGAN AYUN : custom, TROMOL DPN : variasi, TROMOL BLKG : custom, SOK BLKG : aseso, KALIPER : Brembo, DISC BRAKE DPN : variasi, DISC BRAKE BLKG : variasi, MODIFIKATOR : Trend Variasi, Pasar Lawang, Lawang-Malang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar